Calender

Kamis, 25 Desember 2008

Aspek-Aspek dalam Mendesain Tanki Timbun (Storage Tank)

Code/Standard dan regulasi yang mengatur tentang spesifikasi dan prosedur pembangunan tanki, dimaksudkan untuk menjamin tercapainya optimum desain dan keamanan dalam operasi.

Umum

Vertical, cylindrical, aboveground atmospheric-pressure storage tanks sangat umum dan luas digunakan untuk menyimpan cairan/liquid produk minyak bumi, bahan kimia industri atau bahkan sekedar sebagai air penampungan. Secara definisi, tanki atmospherik mempunyai design pressure kurang dari 2.5 psig. Tanki atmospherik bisa mempunyai jenis atap fixed roof atau floating roof. Vertikal fixed roof tank, terdiri dari dinding metal silindris dengan atap terpasang di atas dinding bisa berbentuk flat, conical atau juga berbentuk domes.. Fixed-roof tanks dapat digunakan untuk menyimpan produk dengan true vapor pressure (TVP) kurang dari 1.5 psia. (TVP, adalah ukuran volatility, bahasa awamnya bisa dianrtikan tingkat penguapan untuk liquid pada 100°F.) Fixed roof tank lebih murah pembangunannya dari pada tanki dengan floating roofs, dan secara umum sudah cukup memenuhi atau sesuai dengan standar minimum penyimpanan cairan bahan kimia, organik dan liquid lainnya.

Kompenen Utama Suatu Tanki
Ada dua jenis floating roof tanks:

• External floating roof (EFR) adalah tanki dengan open top dan floating roof mengapung tepat di atas cairan produk (bisa sistim pontoon dengan single deck atau double dek). Flaoating roof dilengkapi seal system di sekeliling roof menutup celah antara roof dan dinding tanki. Tanki jenis ini menyimpan produk dengan TVPs antara 1.5–11 psia.

• Internal floating roof (IFR) tanks adalah fixed roof dengan dilengkapi floating deck di dalamnya, bisa pan type deck atau pontoon dengan single deck. IFR tanks sangat sempurna untuk mengurangi rugi penguapan dengan meniadakan vapor space yaitu ruangan di antara fixed roof dan permukaan liquid yang memicu kerugian penguapan, (vapor loss), terutama pada saat in/out-breathing. Di samping itu untuk mencegah akumulasi salju ataupun air hujan di atas floating roof.


Design Tanki Timbun

Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan dan desain suatu tanki:

Pertimbangan Process Design — langkah pertama dalam pemilihan dan desain suatu tanki adalah menentukan kapasitas. Total capacity adalah jumlah dari inactive (nonworking) capacity, actual atau net working capacity, dan overfill protection capacity (figure). Inactive working (or non-working) capacity adalah volume antara bottom dan invert outlet nozzle, dimana normalnya minimum 10 in (250 mm) di atas bottom seam untuk menghindari weld interference. Net working capacity adalah volume antara low liquid level (LLL) dan high liquid level (HLL). Dalam suatu proses operasi tanki, net working capacity dihitung dengan mempertimbangkan retention time yang diperlukan dari liquid dengan flow rate. Untuk tanki besar, atau biasa disebut off-site storage tanks, net working capacity ditentukan dengan melakukan analisa ekonomis dengan memperhitungkan faktor-faktor seperti savings dalam bulk transportation cost, size dan frequency pengapalan, dan resiko plant shutdown. Dalam kasus tertentu, net working capacity yang diperlukan bisa dibagi dalam beberapa tanki, ini bila ukuran dari satu tanki saja secara fisik tidak memungkinkan, atau bila beberapa tanki terpisah diperlukan karena suatu alasan lain, seperti dedicated service atau rundown. Overfill protection capacity suatu tanki adalah antara HLL dan design liquid level. Design liquid level diset lebih tinggi dari normal operating liquid level untuk memberikan safety margin bila terjadi upsets condition. Overfill section biasanya berisi vapor dalam keadaan normal operating conditions.

Pertimbangan process design yang lainnya misalnya spesifikasi mengenai temperature dan pressure suatu tanki, dan apakah ada kebutuhan akan heater, chillers, mixer, agitator atau phase-separation equipment.

Terminologi Kapasitas Tanki

Mechanical design —termasuk dalam hal ini adalah spesifikasi mengenai materials construction, menentukan optimum dimensi tanki dan plates yang digunakan, dan penentuan sizing dan posisi nozzles serta accessories.

Mild quality carbon steel (A-36, A-283-C) adalah material yang paling banyak digunakan untuk storage tanks. Untuk tanki dengan corrosive services, corrosion allowance ditambahkan pada thickness dari hasil calculated design. Bila ini tidak ekonomis, atau bila product contamination terjadi sedangkan corrosion tidak bisa ditoleransi, maka tank material di-upgraded menjadi stainless steel atau high alloy. Atau sebagai alternative, carbon steel tanks dapat dilining dengan corrosion-resistant materials seperti rubber, plastic atau ceramic tile. Tanki ada juga yang diinsulated dengan berbagai tujuan misalnya temperature control, personnel protection, energy conservation, atau mencegah external condensation. Ada juga dalam kasus tertentu digunakan materials seperti fiberglass, mineral wool, expanded polystyrene atau polyurethane.

Wind, seismic loadings, space yang tersedia dan soil-bearing strength menentukan optimal height-to-diameter ratio. Tanki dengan tidak terlalu tinggi dan berdiameter lebih besar (pendek-lebar) lebih disukai untuk windy atau seismically active areas, atau dimana soil bearing capacity terbatas. Sedangkan di mana plot space yang tersedia terbatas dan soil-bearing strength memadai, tanki lebih prefer didesain lebih tinggi dengan berdiameters yang lebih kecil (tinggi ramping).

Bottom, shell dan roof suatu storage tanks terdiri dari steel plates yang saling disambungkan dengan lap-welded*bottom&roof) maupun butt-welded (shell). Untuk menentukan plate dimensions termasuk thickness, designers biasanya me-refer ke industry codes, misalnya American Petroleum Institute (API 650 atau API 620 etc).

Storage tanks biasanya dilengkapi ladders/stairway untuk access ke top roof. Sesuai code/regulasi, tanki dengan tinggi 20 ft atau kurang harus dilengkapi ladder dengan atau tanpa cage. Tanks lebih tinggi dari 20 ft mensyaratkan adanya spiral stairway dan juga roof handrail di sekeliling roof. Satu landing platform pada top ladder/stairway dapat juga diteruskan dengan walkways yang menuju ke center roof. Roofs dan shells juga selalu dilengkapi dengan manholes umumnya 20” atau 24 dia.

Kebanyakan storage tanks yang dibangun dalam petroleum refining dan petrochemical plants dibuat sesuai dengan salah satu dari beberapa API standards. Standard/Code ini mengatur tentang design, construction, inspection, erection, testing dan maintenance requirements. Standard/code mengatur semua hal tentang minimum requirements untuk dapat diakuinya telah memenuhi API certification atau sekedar telah dibuat sesuai dengan API tanpa certification (non stamped). API codes yang terutama mengatur tentang storage tank desain tanki adalah sebagai berikut :

• “Large, Field Welded, Low-Pressure Storage Tanks,” API Standard 620 —mengatur tentang vertical, cylindrical, aboveground, field-welded steel tanks for oil storage with maximum operating temperatures tidak melebihi 200°F dan pressures dalam vapor space kurang dari 2.5 psig.

• “Large, Field Welded, Storage Tanks,” API Standard 650 — mengatur tentang vertical, cylindrical, aboveground, field welded steel tanks untuk oil storage dengan maximum operating temperatures tidak melebihi 250°F dan pressures dalam vapor space kurang dari 1.5 psig.

Walaupun API standards mengatur banyak aspects tentang storage tank design dan operation, tetapi tidak mencover semuanya (all-inclusive). Ada beberapa organizations/institution lainnya yang menerbitkan publication standards tentang tank related design, fabrication, installation, inspection, dan repair yang menjadi tambahan (supplement) dari API standards.

Mereka itu umpamanya American Society of Mechanical Engineers (ASME); American Society for Testing and Materials (ASTM); American Water Works Association (AWWA); National Fire Protection Association (NFPA); (ANSI); American Institute for Steel Construction (AISC).

Persyaratan terhadap Pencemaran Udara

Storage tanks bisa dilihat sebagai sumber dari air emissions (pencemaran udara) karena vapor losses. Emissions control dari tanki harus dilakukan untuk mendapatkan air permit (Ijin bebas pencemaran Udara). Volatile organic compounds (VOCs) adalah pollutants utama dari suatu air emissions. Sebagai tambahan, specific organics yang beracun dan berbahaya juga telah diatur, misalnya., benzene. Control yang cukup, management yang memadai dan juga maintenance diperlukakan untuk mencegah emisi dari isi tanki ke udara bebas.

Dalam menyiapkan aplikasi suatu air-quality operating permit, review dari semua applicable regulations harus dilakukan. Environmental regulations sering mengatur tentang type dari emissions-control device yang harus digunakan dalam aplikasi tertentu. Syarat minimum emission-control tergantung dari material yang tersimpan, kapan tanki dibangun atau dimodifikasi, capacity, TVP product pada kondisi penyimpanan, dan lokasi dari fasilitas. Di Amerika ada beberapa regulatory codes dan standards yang berlaku untuk storage tanks dan pengendalian pencemaran udara. Diantaranya adalah “New Source Performance Standards (NSPS), suatu standards performance dari Storage Vessels untuk petroleum liquids,” dari U.S. Environmental Protection Agency’s regulation 40 CFR, Part 60, Subparts K, Ka and Kb. Standard ini mengatur tentang systems control emissions. Emissions-control devices termasuk diantaranya internal dan external floating roofs, seals, vents untuk flaring, vapor recovery systems dan disposal systems, seperti pressure/vacuum vents.

Beberapa cara pengendalian vent control seperti tank blanketing juga termasuk salah satu dalam persyaratan operating air permit. Contoh lainnya yang termasuk operating permit conditions :

• Untuk storage and loading VOCs — internal floating deck atau equivalent control harus digunakan pada semua tanki. Floating roof harus mempunyai salah satu dari closure device (rim seals) yang menutup celah antara wall dan bagian pinggir deck: (1) liquid-mounted seal; (2) dua continuous seals yang dipasang satu di atas yang lain; atau (3) mechanical shoe seal. Pemasangan suatu equivalent control system memerlukan review dan approval.

• Untuk tanki yang dilengkapi dengan floating roof, pemegang ijin harus mengikuti tests dan procedures yang memverifikasi seal integrity, seperti diatur dalam 40 CFR 60.113b. Ada juga persyaratan reporting dan recordkeeping mengenai tanggal di mana seals diinspeksi, integrity-nya, dan corrective actions yang dilakukan.

• Tanki yang tidak ber-insulated di mana ter-exposed matahari harus cat warna putih atau aluminum.


Persyaratan Structural

Type tanki dan size, soil conditions setempat, tank loading dan tank settlement merupakan critical factors bagi design tank foundation. Contoh type foundation misalnya earth atau crushed stone, concrete slabs, slabs yang disupport piles dan concrete ring-walls.

Earth atau crushed stone foundations berbentuk rings sederhana terdiri material pondasi keliling yang mensupport hanya bagian tank walls. Foundations ini adalah contoh umum yang digunakan dengan in-situ soil conditions, dan hanya bisa diterapkan bila anchor bolts tidak diperlukan. Slab Concrete ke seluruh permukaan tank foundation digunakan untuk tanki berdiameter kurang dari 15 ft. Bila soil conditions tidak mendukung atau tanki perlu insulation, piles mungkin diperlukan.

Concrete ring-wall dibuat dengan mengecor melingkar untuk menopang hanya dinding shell diatasnya. Ring-wall foundations adalah yang paling banyak dan ekonomis digunakan, sangat umum digunakan pada large tanks dan dapat tahan terhadap uplift forces yang bekerja pada tanki. Kebanyakan tanki yang dipakai dalam chemical plants/refinary berdiameter lebih besar dari 15 ft. Pada umumnya juga dengan ring-wall foundations.

Perhitungan besaran dari vertical dan horizontal loads tanki diperlukan untuk mendesain foundation. vertical loads yang dipertimbangkan termasuk empty weight, live load, operating weight, test weight dan internal pressure. Sedangkan live load pada roof umumnya adalah typical 25 lb/ft2, berdasarkan API codes (620 dan 650). Operating weight adalah dead weight ditambah fluid weight. Test weight terdiri dari dead weight tanki ditambah full water weight.

Dalam kasus tertentu tanki bisa juga mendapatkan internal pressure selama operating atau test conditions. Bahkan pada tanki yang di dalamnya kosong masih mungkin bekerja internal pressure. Misalnya, tanki penyimpan volatile compound product masih mungkin terdapat vapor di dalamnya setelah di-kosongkan. Panas dari matahari dapat menaikkan tekanan vapor yang tersisa di dalamnya.

Sedangkan yang termasuk horizontal forces adalah drag force dan overturning moment dari wind dan seismic loads.

Settlement tanki adalah masalah yang umum yang terjadi karena adanya compressible soils. Long-term settling dari foundation sering terjadi pada sekeliling di bawah tank wall dan bisa juga di bagian tengah tanki, karena operating conditions. Pada ring-wall design, pressure pada bottom ring wall dan di bagian tengah tanki harus sama untuk mencegah terjadinya differential settlement dari structure tanki.

Pada cryogenic tanks (tanki atmospheric penyimpan liquid gas) diperlukan cable heating systems untuk mencegah frost heave (ketidak merataan suhu pada pondasi), atau dapat juga menggunakan pipa saluran supaya terjadinya air circulation.


Pertimbangan Tambahan lainnya

Hal-hal penting lainnya yang perlu dipertimbangkan pada foundation adalah leak detection systems, corrosivity, cathodic protection, dan secondary containment. Seorang engineer harus mempertimbangkan environmental dan safety implications dari kebocoran ke dalam containment space dibawah tank floor. Untuk foundations earth atau concrete ring-wall, leak-detection umumnya dilakukan dengan memberikan flexible membrane liner pada grade elevation dengan drainpipe di bawah tankfloor, yang akan men-drains ke sekeliling tanki. Untuk concrete slab, leak detection dapat dilakukan sama atau dengan menempatkan radial grooves di sisi atas slab yang diteruskan ke sekeliling tanki. Ketika kebocoran terjadi, satu atau lebih grooves akan terdapat bocoran tank liquid.

Cathodic protection biasa digunakan untuk mengontrol electrochemical corrosion. Methode ini menggunakan direct current dari external source untuk melawan discharge current dari metal surface, dengan cara demikian corrosion dapat dicegah. Selain itu, metal tanks yang menyimpan flammable liquids di-grounded ke tanah sebagai protection terhadap lightning atau static electricity.

Secondary containment sering diperlukan untuk mencegah liquid dari kebocoran yang merembes ke dalam tanah dan/atau groundwater. Ini bisa dilakukan dengan membangun dikes dilengkapi liners terbuat dari high-density polyethylene (HDPE), atau dengan menambahkan concrete walls dan slabs, sepanjang leak detection system. Curb dan dike containment yang terdapat dalam berbagai regulations juga mengatur tentang volume, area, height dan spacing antara multiple tanks dan process units. Area sumps mungkin juga diperlukan untuk menampung possible leakage. Provisions alat-alat tertentu juga harus dilakukan untuk removing water atau debris dari sumps.


Operation dan Control

Pressure control — Design suatu tanki memperhitungkan baik itu normal operations dan upset conditions tertentu. Yang termasuk normal operations adalah filling, emptying dan storing. Ketika filling (pump-in) suatu tanki, displaced vapor (ruang berisi vapor yang terdesak) harus di vented, umumnya disalurkan ke suatu emission-control device (atau ke atmosphere, bila diijinkan oleh environmental regulations). Ketika withdrawing liquid (pump-out), vacuum yang terjadi harus di counter-balanced dengan infusion (memasukkan) inert gas, seperti nitrogen, melalui breathing valve. Vapor “surplus” atau “deficit” juga bisa terjadi pada saat idle tank sebagai akibat dari perubahan ambient temperature atau chemical reactions yang terjadi dalam liquid inventory. Venting dari excess vapor atau infusion inert gas pada keadaan normal operating conditions dibuat secara automatis, biasanya menggunakan self regulating valves.

Level control — Alat pengukuran level biasanya bekerja berdasarkan differential pressure, atau sonic, capacitance, displacer velocity atau pengukuran liquid-conductivity. Sonar atau radar level measurements pada saat ini lebih popular. Devices biasanya dimounted di atas roof tank. Alat ini mengirim signal, yang dipantulkan oleh liquid level. Waktu yang ditempuh untuk memantulkan signal yang diterima digunakan untuk mengukur liquid height. Keuntungan utama instruments ini adalah adalah dapat digunakan pada corrosive liquids. Level ini kemudian digunakan untuk mengatur closing atau opening dari suatu valves. Ketika level control yang akurat telah berfungsi dengan baik, liquid level ini dimaintained antara HLL dan LLL. Automatic emergency cut-offs akan bekerja bila liquid level mencapai overfill level untuk mencegah overflow, atau ketika di bawah LLL untuk mencegah cavitation pump.

Temperature control —Thermocouple yang dimounted di bawah LLL suatu tanki, menginformasikan continuous readout temperature. Multiple measurement points kadang-kadang juga diperlukan sebagai representative temperature readings pada large tank, dimana pada posisi yang berbeda terdapat penunjukan temperatures yang berbeda juga, atau di mana terdapat heating coil. Temperature tanki bisa juga dimaintained dengan mengatur flow-rate dari cooling/heating medium dalam suatu internal coil.

Upsets dan safety —Upsets (ketidaknormalan operasi) yang umum terjadi termasuk overpressure, overflow, boil-over, over temperature, water ingress, floating-roof failure, unexpected phase separation, lightning, static-charge buildup, steam coil failure dan fires. Monitoring dan control yang memadai akan membantu mejamin safety selama upsets atau incidents yang mungkin terjadi. Control dan pencegahan terjadinya hal yang tidak diinginkan termasuk penggunaan sprays, deluge dan foam systems; pressure-, temperature-, level- dan fire-monitoring devices; pressure-relief systems; kesemuanya untuk menjamin mencegah accident dan upsets condition

Minggu, 21 Desember 2008

Mengenal Saham Gorengan

Apa yang digoreng-goreng biasanya enak. Tak hanya penganan atau kudapan kecil pengantar minum kopi, tetapi juga saham. Tapi ingat, meski enak tapi kadang menyimpan risiko. Jika makanan gorengan berisiko lemak dan kolesterol, maka saham gorengan berisiko kerugian uang kita yang melayang.
Ya, istilah saham gorengan memang sudah lama marak di lantai bursa. Istilah itu dipakai setidaknya untuk menyamakan dalam cara “meracik” yaitu dibolak-balik biar menarik dan mengundang selera. Untuk saham yaitu dibolak-balik, dikerek naik turun dengan canggihnya agar menarik minat investor lainnya. Lantas siapa kokinya ? Ini menarik. Soalnya, penggoreng ini cenderung misterius atau dalam lantai bursa dikenal sebagai bandar. Bandar ini sepertinya ada di mana-mana yang sulit dideteksi bagi investor yang tidak memiliki akses yang sangat kuat. Selain memiiliki banyak nama, bandar ini juga membuka rekening di berbagai sekuritas sehingga tidak terdeteksi. Hebatnya lagi, namanya juga bandar, dipastikan dia memiliki modal yang besar, apakah itu dana atau saham. Sebagian investor menilai cara ini dianggap sebagai cara yang kurang terpuji dalam perdagangan saham karena harga sengaja dipermainkan sedemikian rupa sehingga investor lain kebingungan dan akhirnya bisa menjadi korban sang bandar melalui serangan-serangan kerek mengerek saham yang cukup dramatis. Jika ini terjadi, maka salah satu tujuan penggoreng ini telah tercapai yaitu mencari mangsa untuk dijadikan korban untuk dikeruk duitnya.Di bursa saham, bagaimana pun naik atau turunnya harga saham, sebenarnya bukan hal yang asing. Ini tergantung pada perimbangan kekuatan permintaan dan penawaran dengan basis pada prediksi investor. Cuma, untuk saham gorengan ini, naik-turunnya harga saham sulit diketahui apalagi diprediksikan. Jadi, jika ada saham yang semula "tidur lelap'' atau sudah lama tak ditransaksikan tiba-tiba secara mendadak likuid dengan frekuensi transaksi terus-menerus dengan volume sangat banyak --meski tanpa dasar informasi jelas-- maka harap waspada, sang bandar kemungkinan besar sedang beraksi.Adanya transaksi yang deras ini bisa dilakukan, karena pembeli saham itu tak lain adalah penjual itu sendiri atau dari kelompok yang sama atau dengan kata lain ini ini adalah perbuatan yang bermuara di bandar yang sama. Tak pelak, yang terjadi sebenarnya cuma pengalihan saham dan uang dari saku kiri ke saku kanan dari pemilik yang sama walau ini dilakukan antar sekuritas. Itulah sebabnya rekening bandar bisa ada di mana-mana. Dengan cara ini, bandar berharap ada investor yang benar-benar murni mau terpancing dengan naik turunnya saham yang digerakkannya dengan ikut membeli saham tersbut. Biasanya bandar akan menggerakkannya dengan pelan sembari menunggu reaksi balik dari investor lain. Jika tak ada reaksi maka akan segera digenjot lagi dengan maksud agar saham terlihat lebih gurih lagi. Ini terus dilakukannya hingga investor yang kebetulan air liur greedy-nya mulai meleleh segera menyikat saham ini. Dan, bukan mustahil dengan adanya pancingan seperti ini, si investor mengira telah ada informasi positif atas saham emiten yang bersangkutan.Jika dirasakan pembelian dari investor lainnya belum cukup banyak, bandar ini akan menaikkan lagi harga sahamnya hingga dianggap cukup dan harganya sudah tinggi. Barulah kemudian si bandar ini menjualnya pelan-pelan dengan harga tertinggi hingga terendah sembari mundur teratur. Dan saham itu bisa terus ditransaksikan hingga sampai pada titik nadir dan disadari bahwa ini cuma permainan atau saham itu telah digoreng. Yang terjadi kemudian adalah investor yang cuma ikut-ikutan akan gigit jari mendapat saham yang ternyata tidak likuid. Sebaliknya, bandar akan untung berlipat karena berhasil menjual mulai dengan harga tertinggi hingga serendah-rendahnya. Dan setelah itu, bandar akan berhenti menyentuh saham ini dan saham itu akan terlelap lagi karena memang tak ada alasan dan dasar yang kuat. Lalu sang bandar bisa memulai aksi lagi pada saham lainnya.
Ciri-ciri
Bagaimana ciri-ciri saham yang bisa digoreng ? ciri-ciri saham yang dipakai sebagai sasaran untuk digoreng adalah:
Saham yang beredar atau dijual dalam masyarakat relatif sedikit, harganya murah, dan kinerja perusahaan tidak terlalu baik.
Tanda-tanda transaksi dimulainya penggorengan saham adalah mula-mula saham yang sebelumnya sepi mulai ramai dan terjadi jual-beli yang dibagi dalam jumlah lot kecil, posisi order jual lebih besar dari order beli secara mencolok. Meski posisi order jual lebih besar si pembeli terus melakukan pembelian dengan harga yang lebih tinggi. Sehingga harga mulai naik, dan terjadi transaksi dari perusahaan sekuritas yang itu-itu saja.
Permainan ini biasanya terjadi saat pasar secara umum sedang lemah (bearish).
Sayangnya, sejauh ini transkasi dengan model seperti ini masih sulit dibuktikan sehingga sulit dikatakan jika langkah “menggoreng saham” adalah suatu pelanggaran. Persoalan ini adalah kecanggihan permainan si bandar, termasuk yang bersangkutan sudah benar-benar mempelajari peraturan transkasi. Dan lagi, dalam transaksinya bandar melakukannya sesuai dengan aturan dan dilakukan pembayaran dan penyerahan saham yang resmi.Untuk itu, investor kini dituntut untuk terus memperdalam pengetahuannya tentang transkasi saham, membuka mata dan telinga serta mengasah intuisi serta mempertajam analisa dengan terus belajar. Diharapakan dengan belajar terus, investor tak mudah terkecoh

Sabtu, 20 Desember 2008

Memahami Laporan Keuangan Emiten

Pendahuluan
Laporan keuangan merupakan informasi sangat berharga dalam menilai suatu perusahaan, sering dijumpai pada annual report, prospectus dan surat kabar. Tapi gimana cara bacanya..? kalau semua isinya angka-angka dan nggak ada ceritanya?
Sebenarnya gampang saja, sebab laporan keuangan sudah diatur dengan sistematis. Pada bagian berikut kami akan berbagi sedikit rahasia untuk membaca dan menganalisa laporan keuangan, sehingga anda tidak perlu merasa alergi lagi melihat angka-angka pada laporan keuangan.
Laporan Keuangan
Mari kita mulai..! Sebenarnya ada dua elemen terpenting laporan keuangan yang sering anda jumpai di surat kabar.
Neraca.
Laporan Laba Rugi.
Kedua laporan ini merupakan laporan inti yang selalu selalu hadir pada setiap laporan baik laporan kwartalan, semesteran dan tahunan. Terkadang laporan ini dilengkapi oleh Laporan Arus Kas, walau tidak selalu. Ketiga laporan keuangan ini baru muncul secara lengkap pada laporan annual report dan prospectus.
Neraca. Neraca ibarat sebuah foto, hanya menampilkan gambaran perusahaan pada saat tanggal neraca saja. Sebagai perbandingan laporan ini juga menampilkan 'foto' pada periode yang sama tahun lalu. Didalamnya terdapat 'gambaran' posisi keuangan (financial position) perusahaan.
Laporan Laba Rugi. Laporan keuangan jenis ini memuat kinerja perusahaan dalam satu periode, misalnya satu tahun. Keuntungan dan kerugian perusahaan selama satu tahun itu berikut biaya-biaya yang harus dikeluarkan juga dimuat di sini. Apabila kita mempergunakan analogi yang sama dengan neraca di atas, maka laporan laba rugi bisa diibaratkan seperti kamera film yang merekam perjalanan perusahaan dalam satu periode.
Laporan Arus Kas. Laporan keuangan jenis ini akan memberikan informasi tentang arus kas masuk maupun keluar dari perusahaan. Laporan ini bisa memberikan gambaran tentang alokasi kas ke dalam berbagai kegiatan perusahaan.
a) Contoh Neraca
Kenapa Disebut Neraca..?
Sesuai asal kata neraca yang mencerminkan timbangan, kesamaan, keadilan…., laporan ini juga menunjukkan keseimbangan antara sisi Aktiva (Kekayaan) dan sisi Pasiva (Kewajiban dan Ekuitas). Karena itu dalam bahasa Ingris neraca juga disebut Balance Sheet atau bagian yang berimbang.
Persamaan Akuntansinya
Kekayaan (Aktiva) = Pasiva (Kewajiban + Ekuitas)
Pada umumnya neraca dibagi lagi dalam dua bagian besar yaitu aktiva (asset) yang merupakan sisi kekayaan dan investasi dari perusahaan, dan passiva yang berisikan kewajiban dan ekuitas yang merupakan daftar dari hutang dan kewajiban perusahaan baik jangka pendek maupun panjang, serta investasi yang ditanam pemilik atau jumlah saham yang dikeluarkan (untuk perusahaan publik).
b) Bagian Neraca
Lebih jauh lagi, neraca bisa dikelompokkan pada 5 bagian saja. 2 bagian aktiva yaitu Aktiva Lancar dan Aktiva Tetap dan 3 bagian Pasiva, yaitu Hutang Lancar, Hutang Jangka Panjang dan Ekuitas.
Aktiva lancar (Current Asset) merupakan kekayaan berupa harta likuid atau dapat digunakan untuk berinvestasi atau membayar hutang dalam waktu dekat (biasanya di bawah satu tahun), contohnya adalah uang kas, deposito, investasi jangka pendek, barang jadi, dan piutang usaha. Aktiva Lancar disusun berurutan dari atas kebawah berdasarkan likuiditasnya, atau urutan seberapa cepat asset tersebut bisa dirubah menjadi uang.
Aktiva Tetap (Fixed Asset) merupakan kekayaan berupa barang investasi yang tidak likuid atau tidak dapat diuangkan secara cepat tanpa menimbulkan penurunan dalam penilaiannya. Contohnya adalah tanah, gedung, kendaraan bermotor, mesin-mesin produksi, dan juga aktiva lain yang tidak berwujud seperti hak paten, royalti, dan hak merek.
Kewajiban Jangka Pendek (Current Liabilities) adalah kewajiban yang mesti dilunasi dalam jangka waktu satu tahun, contohnya adalah hutang usaha, hutang pajak , hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun.
Kewajiban Jangka Panjang (Long Term-Liabilities) merupakan kewajiaban yang jatuh tempo diatas satu tahuncontohnya adalah hutang bank, hutang obligasi, hutang sewa guna usaha, dan lain-lain.
Ekuitas (Shareholders Equity) terdiri dari modal saham, tambahan modal disetor, dan laba ditahan.
c) General Check Up
Berikut beberapa tips untuk membaca dan menganalisa neraca
Bandingkan Aktiva Lancar dan Hutang Jangka Pendek. Jika hutang jangka pendek lebih besar dari aktiva lancar. Ada kemungkinan perusahaan akan mengalami likuiditas jangka pendek. Perusahaan yang sehat biasanya memiliki aktiva lancar lebih besar dari hutang jangka pendek.
Bandingkan Ekuitas dan Total Hutang Jangka Panjang + Hutang Jangka Pendek. Ekuitas dan Total hutang merupakan indikasi sumber permodalan perusahaan, apakah perusahaan dijalankan dengan modal sendiri atau dari pinjaman bank. Perusahaan yang baik biasanya memiliki perbandingan yang berimbang antara Ekuitas dan Total hutang.
Perhatikan perubahan angka yang signifikan dari tahun sebelumnya.
Dari sisi Aktiva , misalkan terjadi tambahan signifikan pada aktiva tetap berarti perusaahaan baru saja membeli Aktiva Tetap. Atau andaikata terjadi kenaikan signifikan pada Piutang Usaha, bisa mengindikasikan masalah penagihan penjualan. Pada sisi pasiva, jika terjadi lonjakan hutang, mengindikasikan penambahan hutang baru atau kenaikan hutang akibat melonjaknya dollar.
a) Contoh Laporan Rugi Laba
b) Bagian Laporan Rugi Laba
Kebanyakan orang hanya memperhatikan Laba Bersih (Net profit) atau Laba Per Saham (EPS atau Earning per Share) jika dihadapkan pada laporan laba rugi. Tanpa kita sadari, sebenarnya banyak informasi penting tentang perusahaan yang dapat kita ketahui dari laporan laba rugi, misalnya dari item-item pada laporan itu sendiri.
Penjualan. Angka penjualan berasal dari penjualan barang dan jasa secara kredit maupun tunai pada periode tertentu.
Harga pokok penjualan, pada perusahaan dagang biasa merupakan nilai perolehan barang yang akan dijual kembali, sedangkan pada perusahaan manufaktur merupakan biaya yang dikeluarkan hingga produk tsb. siap dijual.
Laba kotor adalah selisih antara penjualan bersih dengan harga pokok penjualan. Disebut laba kotor karena jumlah ini masih harus dikurangi dengan biaya-biaya usaha.
Biaya-biaya usaha sendiri biasanya dikelompokkan lagi ke dalam beban penjualan dan beban administrasi.
Beban penjualan adalah semua biaya yang dikeluarkan dalam hubungannya dengan penjualan yang dilakukan perusahaan, misalnya promosi, pengangkutan, dan sebagainya.
Beban administrasi adalah semua biaya yang bersifat umum dalam perusahaan, misalnya gaji dan upah, listrik, air dan telepon, pemeliharaan dan lain-lain.
Laba usaha selanjutnya akan menghitung hasil dari pengurangan laba bruto dengan beban usaha. Laba usaha ini semata-mata berasal dari kegiatan utama perusahaan.
Pendapatan (beban) lain-lain adalah pendapatan atau beban lain-lain yang berasal bukan dari kegiatan utama perusahaan. Yang termasuk dalam hal ini misalnya keuntungan dari penjualan aktiva tetap dan pendapatan sewa. Angka pendapatan (beban) lain-lain bisa sangat berfluktuasi tajam akibat perubahan nilai tukar, yang menyebabkan perubahan tajam pada item laba (kerugian) akibat kurs mata uang asing
Laba (rugi) sebelum pajak, dihitung menambahkan (7) Laba Usaha dengan Pendapatan (beban) lain-lain. Mencerminkan keuntungan (rugi) dari kegiatan utama dan kegiatan sampingan.
Laba bersih yang mencerminkan kenaikan bersih terhadap modal. Sebaliknya, apabila anda menemukan perhitungan rugi bersih, sejumlah itulah penurunan atas modal perusahaan. Laba bersih inilah yang sering dilihat oleh para pengguna laporan keuangan (misalnya investor) karena pembagian dividen biasanya berasal dari jumlah ini.
(c) General Check Up
Setelah mengetahu elemen laporan laba (rugi) , berikut beberapa tips guna menganalisa laporan ini :
1. Mulai dari atas, bukan dari bawah. Untuk membaca laporan (rugi) bersih, sangat mudah dimanipulasi dan terdistorsi oleh pendapatan (beban) lain-lain sehingga tidak mencerminkan apa-apa. Bacalah dari atas
2. Penjualan. Lihat angka Penjualan.., dan bandingkan dengan penjualan tahun lalu, perhatikan apakah ada peningkatan penjualan. Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang selalu mengalami peningkatan penjualan. Hitung berapa persen peningkatan penjualan tersebut. Pada contoh diatas PT. Untung Terus mengalami kenaikan penjualan 20%
3. Laba Kotor. Hitung prosentas kenaikan laba kotor dibandingkan tahun lalu. Kemudian bandingkan dengan prosentase kenaikan penjualan
Jika % kenaikan laba kotor lebih kecil % kenaikan penjualan biaya produksi atau harga pokok penjualan meningkat lebih cepat dan perusahaan menjual barang dengan margin atau keuntungan yang lebih rendah, dan sebaliknya. Pada contoh terlihat bahwa kenaikan laba kotor hanya 16.7%, lebih kecil dibandingkan kenaikan penjualan 20%.
4. Laba Usaha. Hitung Prosentase kenaikan laba usaha dibandingkan tahun lalu. Kemudian bandingkan dengan prosentase kenaikan laba kotor. Jika % kenaikan laba usaha lebih kecil % kenaikan laba kotor mengindikasikan adanya lonjakan biaya operasional, atau berkurangnya efisiensi, dan sebaliknya. Pada contoh PT. Untung Terus mengalami kenaikan laba usaha 19.5% lebih besar dari kenaikan laba kotor 16.7%
5. Pendapatan (beban) lain-lain. Angka pada item-item pendapatan (beban) lain-lain seringkali sangat fluktuatif dan sangat besar (signifikan), walau belum tidak banyak mempengaruhi kinerja operasional perusahaan.
Berikut analisa item penting dari pendapatan (beban) lain-lain
Beban bunga bank, perhatikan jika ada lonjakan tajam pada beban bunga, sebab ini mengindikasikan besarnya pinjaman baru, atau melonjaknya beban bunga akibat deresiasi rupiah atas pinjaman dollar.
Keuntungan (kerugian) perubahan kurs, perubahan tajam item keuntungan (kerugian) kurs, mengindikasikan adanya pinjaman perusahaan dalam USD. Besarnya fluktuasi angka berbanding lurus dengan besarnya pinjaman USD yang dimiliki perusahaan. Jika perusahaan selama tahun neraca tidak membayar pinjaman dollar tersebut, berarti keuntungan atau kerugian perubahan kurs tadi hanyalah diatas kertas semata, dan tidak mempengaruhi aliran kas perusahaan. Perubahan angka item ini cukup besar tergantung fluktuasi nilai tukar, akan tetapi sering tidak berarti banyak dalam menilai kinerja bisnis perusahaan.
Perhatikan perubahan signifikan angka lainnya. Misal item keuntungan (kerugian) penjualan aset
6. Laba Rugi Bersih. Angka ini merupakan angka terakhir yang mesti anda lihat. Sebab angka ini tidak akan berarti apa-apa jika anda tidak tahu asal perolehan dan hal yang mempengaruhi.
7. Laba Bersih Per Saham. Berasal dari laba bersih dibagi jumlah saham beredar. Seperti halnya Laba Bersih angka ini tidak berarti banyak jika anda tidak mengetahui item-item yang mempengaruhinya.
(a) Contoh Laporan Arus Kas
Laporan arus kas perusahaan dapat memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan seperti:
Darimana uang kas selama periode tersebut?
Berapakah uang kas yang digunakan selama periode tersebut?
Untuk apa sajakah uang kas tersebut?
Berapakah perubahan dalam saldo kas selama periode tersebut?
b) Bagian Laporan Arus Kas
Penerimaan dan pembayaran kas selama satu periode tersebut akan digolongkan dalam tiga klasifikasi kegiatan :
1. Aktivitas Operasi
Dari aktivitas operasi, arus masuk kas akan terjadi apabila pendapatan dari operasi utama perusahaan lebih besar dibandingkan dengan pengeluaran kas untuk beban operasi. Sebaliknya, arus kas keluar akan terjadi bila pengeluaran lebih besar dibandingkan pendapatannya.
2. Aktivitas Investasi
Arus masuk kas dari aktivitas investasi, biasanya muncul dari hasil penjualan kekayaan, penjualan surat utang atau ekuitas dari entitas lain, atau penerimaan pelunasan pinjaman dari entitas lain. Sedangkan arus keluar kas akan timbul karena pembelian kekayaan, pabrik, dan peralatan, pembelian sekuritas utang dan ekuitas dari entitas lain, serta pinjaman kepada entitas lain.
3. Aktivitas Pendanaan.
Sedangkan dari aktivitas pendanaan, arus kas masuk biasanya berasal dari penerbitan sekuritas ekuitas dan utang (obligasi dan wesel). Arus kas keluar akan timbul karena pembayaran dividen, penebusan utang, dan akuisisi kembali saham modal.
(c) General Check Up
1. Sumber Informasi. Sumber informasi penyusunan arus kas biasanya didapatkan dari neraca komparatif perusahaan dalam dua tahun terakhir, laporan laba rugi periode berjalan, dan data transaksi lainnya. Yang anda perlu ingat adalah laporan arus kas hanya menampilkan kejadian-kejadian yang melibatkan kas saja sehingga transaksi lain yang tidak melibatkan kas harus dihilangkan efeknya (baik dengan cara dikurangkan maupun ditambahkan pada perhitungan laba rugi). Hal ini anda bisa lihat pada perhitungan arus kas dari aktivitas operasi pada laporan arus kas di atas.
2. Arus Kas dari Aktivitas Operasi. Dihitung dengan cara menambahkan laba bersih dengan perhitungan biaya yang tidak melibatkan kas (seperti penyusutan dan amortisasi) serta perubahan pos aktiva dan pasiva lancar.
Laba bersih PT. Untung Terus Rp. 189,700 harus ditambahkan penyusutan dan amortisasi (Rp. 5,000 dan 2,000) dikurangi laba penjualan asset, serta disesuaikan dengan perubahan pos aktiva dan pasiva lancar.
3. Arus Kas dari Aktivitas Investasi. Sesuai dengan namannya, bagian ini akanmencerminkan arus dana masuk/keluar sebagai akibat pembelian atau penjualan aktiva tetap. Dari laporan arus kas di atas, aktivitas investasi membukukan nilai negatif, yaitu (Rp. 70,000), yang artinya pengeluaran kas untuk kegiatan investasi lebih besar dibandingkan dengan pemasukannya. Kegiatan yang menyebabkan pengeluaran kas tersebut yaitu pembelian peralatan dan tanah. Apabila anda hubungkan dengan kegiatan perusahaan, bisa saja perusahaan memang sedang melakukan ekspansi atau perluasan usaha sehingga kas lebih banyak dikeluarkan untuk tujuan itu.
4. Arus Kas Pendanaan. Sementara itu, aktivitas pendanaan juga memperlihatkan arus kas negatif tahun 2000,dimana pengeluaran untuk dividen lebih besar dari kenaikan hutang. Sedangkan pada tahun 1999 arus kas dari pendanaan positif karena adanya arus masuk akibat peneluaran saham baru.
5. Saldo Akhir. Selanjutnya dari ketiga aktivitas tersebut, anda harus menghitung peningkatan atau penurunan kas yang terjadi yang kemudian ditambahkan dengan kas awal. Pada contoh di atas, kenaikan bersih kas than 2000 Rp. 94,600 ditambahkan dengan kas awal yaitu Rp 300,000 akan menjadi Rp 394,600. Inilah nilai kas anda pada akhir tahun.















5) Rasio-Rasio Penting
(a) Per Share Ratios
Ada satu lagi 'produk sampingan' dari laporan keuangan yang tidak kalah pentingnya yaitu rasio keuangan. Rasio ini dihitung dari laporan keuangan yang sudah ada, baik neraca maupun laba rugi. Rasio-rasio ini sangat mempermudah upaya pembandingan kinerja perusahaan dari tahun ke tahun atau malah dengan perusahaan lain dalam industri yang sama. Contoh-contoh rasio keuangan penting, antara lain:
Per Share Ratios
Rasio ini didapatkan dengan membagi laba bersih perusahaan dengan jumlah saham beredar. Dari perhitungan di atas, setiap satu lembar saham akan mendapatkan bagian laba sebesar Rp 100.
Rasio ini ingin menyampaikan berapa besar bagian dividen yang akan didapatkan oleh setiap saham, dalam hal ini jumlah saham telah dirata-ratakan secara tertimbang. Jumlah saham beredar yang dipergunakan sama dengan yang tercantum dalam balance sheet.
Sales per Share menunjukkan bagian dari penjualan yang akan didapatkan oleh rata-rata tertimbang saham beredar.
Rasio ini menghitung bagian arus kas yang dapat diterima oleh rata-rata tertimbang saham beredar. Arus kas yang dipergunakan sebagai numerator adalah yang berasal dari aktivitas operasi sebagai representasi produktivitas perusahaan dalam kegiatan utamanya.

b) Price Ratios
Analisa jenis ini biasa disebut price earning ratio, adalah perbandingan harga saham dengan laba per saham yang kemudian menjadi ukuran penting yang menjadi landasan pertimbangan seorang investor membeli saham sebuah perusahaan.
Hal umum yang dilakukan adalah menjadikan rasio P/E sebagai pembanding untuk menilai pertumbuhan suatu perusahaan. Artinya, pertumbuhan sebuah perusahaan dinilai tinggi jika rasio P/E perusahaan tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan rasio P/E perusahaan dalam industri yang sejenis.
Rasio ini adalah kebalikan dari P/E ratio yang pada dasarnya sama dengan P/E yaitu menghitung tingkat pengembalian earning yang dibandingkan dengan harga saham per lembar.
Dividen Yield adalah persentase dari harga saham perusahaan dengan besarnya dividen yang dibayarkannya. Misalnya, jika sebuah perusahaan membayarkan Rp. 10 dividen dalam 1 kuartal dan harga sahamnya diperdagangkan Rp 1000 per lembar, maka yield dividennya adalah 4%.
Rasio ini membandingkan antara nilai saham menurut pasar dengan harga saham berdasarkan book value. Perhitungan ini ingin melihat berapa besar tingkat undervalued maupun overvalued harga saham yang dihitung berdasarkan book value setelah dibandingkan dengan harga pasar.
(c) Profitability Ratios
Rasio ini ingin menunjukkan tingkat pengembalian keuntungan perusahaan terhadap modal yang dimiliki. Perhatikan bagian penyebut rasio di atas. Bagian short term accrued payable sengaja dikurangkan dari tangible assets karena komponen bunganya tidak dapat diobservasi.
Sama halnya dengan return on capital, rasio ini hendak menghitung pengembalian keuntungan perusahaan terhadap modal yang dimiliki perusahaa atau bias juga disebut rasio perputaran. Jika pada rasio sebelumnya keuntungan perusahaan dinyatakan dengan net income, maka pada rasio ini variabel yang ingin dibagi adalah penjualan.
Earning Margin ini menghitung hasil operasi perusahaan pada satu periode. Keuntungan yang didapatkan dibandingkan langsung penjualan yang terjadi. Keuntungan yang dipergunakan di sini masih mempergunakan jumlah keuntungan sebelum dikurangi pajak dan juga sebelum pendapatan dari kegiatan non operasi dimasukkan
d) Growth Ratio
Rasio ini hendak menghitung tingkat pertumbuhan penjualan yang perhitungannya adalah membandingkan antara penjualan pada akhir periode dengan penjualan yang dijadikan periode dasar. Apabila nilai perbandingannya makin besar, maka anda bisa mengatakan bahwa tingkat pertumbuhan penjualan perusahaan makin baik
Perhitungan ini hendak membandingkan antara penghasilan total pada akhir periode dengan periode yang dijadikan dasar perhitungan.
Rasio yang satu ini ingin melihat pertumbuhan EPS dengan cara membandingkan nilai EPS periode akhir dengan EPS periode dasar. Seperti halnya rasio-rasio pertumbuhan sebelumnya, nilai rasio ini jika semakin besar akan semakin baik.
(e) Payout ratios
Rasio ini ingin menjelaskan berapa besar porsi dividen dari net income perusahaan. Apabila rasio ini makin besar, anda bisa berharap banyak bahwa dividen yang dibagikan relatif makin besar pula dari net income. Artinya perusahaan memang mengalokasikan keuntungannya saat itu untuk para pemegang sahamnya. Sebaliknya jika rasio ini makin kecil, artinya perusahaan mengalokasikan sebagian besar laba bersihnya untuk berinvestasi lagi atau memenuhi keperluan perusahaan yang lain.
Tidak berbeda jauh dengan payout ratio, dividend to cash flow ratio juga dipergunakan untuk menghitung porsi dividen yang dalam rasio kali ini diperhitungkan dari arus kas. Arus kas yang dimaksudkan adalah yang berasal dari aktivitas operasi yang telah dikurangkan dengan pajak.
f) Credit Ratios
Rasio ini ingin mengukur kemampuan aktiva lancar memenuhi kewajiban lancarnya. Dalam perhitungan di atas, perusahaan memiliki kemampuan memenuhi kewajiban lancarnya sebesar 2 kali dari aktiva lancarnya. Dengan kata lain, likuiditas perusahaan bisa dikatakan cukup tinggi.
Rasio ini juga masih mengukur kemampuan likuiditas perusahaan. Hanya saja, berbeda dengan current ratio, persediaan dalam aktiva lancar sengaja dikurangkan karena menurut beberapa pendapat, persediaan tidak cukup likuid untuk dikonversikan segera ke dalam bentuk kas. Dari perhitungan di atas, besar quick ratio perusahaan adalah 1.5 kali.
Perhitungan rasio ini menghasilkan Rp 5 juta sebagai hasil pengurangan dari aktiva lancar dengan kewajiban lancar. Ini menandakan perusahaan cukup sehat karena mampu menyediakan dana untuk kegiatan operasi perusahaan.
Rasio ini mirip dengan current ratio, yaitu mengukur likuiditas perusahaan. Rasio ini lebih menitikberatkan pada kas dan setara kas yang dibandingkan langsung dengan kewajiban lancar. Apabila nilai rasio ini cukup tinggi, itu berarti kesiapan kas perusahaan untuk sewaktu-waktu dipergunakan memenuhi kewajiban lancar cukup bagus. Tetapi berhati-hatilah apabila jumlah kas perusahaan ternyata melebihi kewajaran karena, anda perlu ingat, ada opportunity cost yang hilang karena akan lebih baik jika kas tersebut diinvestasikan dengan harapan nilainya akan bertambah
(g) Other Ratios
Rasio lainnya yaitu EV/SE yaitu menilai suatu perusahaan dengan mengurangi nilai kapitalisasi pasar dengan kas dan yang setara dengan kas ditambah dengan hutang yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Alasan mengapa mengurangkan kas dan yang setara dengan kas adalah karena jika seorang investor membeli sebuah perusahaan, maka ia akan mendapatkan seluruh kas yang saat ini dimiliki perusahaan.
Rasio ini mengukur berapa besar perputaran persediaan yang terjadi pada perusahaan. Makin besar rasio yang dihasilkan, menandakan perputaran persediaan yang makin besar pula, yang berarti perusahaan memiliki kemampuan berproduksi yang baik sehingga persediaan tidak lama tertumpuk.
Rasio ROE ini untuk menentukan tingkat pengembalian pada ekuitas (Return on Equity / ROE). ROE adalah sebuah ukuran dari besarnya jumlah laba dari sebuah perusahaan yang dihasilkan dalam 1 tahun terakhir dibandingkan dengan nilai ekuitasnya. Tidak seperti yang lainya, satuan dari ROE ini adalah persentase.
Account Receivable Turnover ini menghitung berapa besar kemampuan perusahaan mendapatkan pelunasan piutangnya. Semakin tinggi nilainya semakin cepat piutang perusahaan dapat tertagih seiring juga dengan peningkatan penjualan perusahaan tersebut.
Dari ketiga laporan keuangan di atas, para investor memiliki pandangan yang berbeda-beda tentang pentingnya satu laporan keuangan relatif terhadap yang lain. Adakalanya investor melihat bahwa laporan laba rugi adalah yang paling penting karena menampilkan kinerja perusahaan selama satu periode hingga menghasilkan laba (rugi) perusahaan. Tetapi, di pihak lain ada pula yang menganggap bahwa neraca lah yang paling penting karena bisa menyajikan posisi keuangan perusahaan saat itu, hingga mereka bisa menilai apakah perusahaan tersebut sedang sehat atau tidak (terutama dari komposisi hutang dan asetnya). Ada pula yang lebih senang melihat laporan arus kas sebagai penilai kinerja perusahaan terutama dari sisi likuiditasnya. Yang menarik adalah banyak pula investor yang lebih senang melihat rasio-rasio keuangan yang tentunya bisa dibandingkan dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya atau malah bisa dibandingkan dengan perusahaan lain dalam industri yang sama.
Apapun jenis laporan keuangan yang anda jadikan patokan penilaian, tidak akan menjadi masalah apabila anda bisa membacanya dengan baik dan menginterpretasikannya dengan benar. Oleh karena itulah, kemampuan anda untuk membaca dan menganalisa laporan keuangan sangat diperlukan. Satu lagi yang perlu anda ingat bahwa membaca laporan keuangan tidak serumit yang dibayangkan dan tidak ada kata terlambat untuk mulai mempelajarinya.

Diambil dari Posting salah satu millist saham.

Jumat, 19 Desember 2008

DASAR-DASAR FOREX

Mata uang apa yang paling banyak diminati orang dalam bertrading?Well, sebagian besar orang bertrading mata uang utama dunia (negera2 G7 dan maju), alasan itu sendiri karena mata uang tersebut relatif stabil dan pergerakannya tidak terlalu tajam, dan lagi mata uang negara2 ini lah yang akan mempengaruhin pergerakan ekonomi dunia· EUR/USD : Euro / US Dollar disebut dengan euro· USD/JPY : US Dollar / Japanese Yen disebut dengan Dollar Yen;· GBP/USD : British Pound / US Dollar disebut dengan Cable;· USD/CHF : US Dollar / Swiss Franc disebut dengan Dollar Swiss, or Swissy;· USD/CAD : US Dollar / Canadian Dollar disebut denganDollar Canada, or C-Dollar;· AUD/USD : Australian Dollar / US Dollar disebut dengan Aussie Dollar;· EUR/GBP : Euro / British Pound disebut dengan Euro Sterling;· EUR/JPY : Euro / Japanese Yen disebut dengan Euro Yen;· EUR/CHF : Euro / Swiss Franc disebut dengan Euro Swiss;· GBP/CHF : British Pound / Swiss Francdisebut dengan Sterling Swiss;· GBP/JPY : British Pound / Japanese Yen disebut denganSterling Yen;· CHF/JPY : Swiss Franc / Japanese Yen disebut dengan Swiss Yen;· NZD/USD : New Zealand Dollar / US Dollar disebut dengan New Zealand Dollar or Kiwi;
Apa yang dimaksud harga BID / OFFER?Coba perhatikan contoh mata uang Eur/USD berikut : 1.1810/1.1813, 1.1810 adalah harga bid dan 1.1813 adalah harga offer. Bid berarti adalah harga dimana broker(pedagang besar) mau membeli mata uang kita. Offer berarti adalah harga dimana broker(pedagang besar) mau menjual mata uang kepada kita. Jadi apabila anda memasang posisi buy, maka saat order buy tereksekusi yang dipakai adalah harga offer. Sedangkan saat memasang posisi sell, maka saat order sell tereksekusi yang dipakai adalah harga bid
Bagaimana cara mendapatkan keuntungan dalam bertrading?Cara nya yaitu dengan menganalisa pasangan mata uang mana yang akan naek atau turun, dan mengambil selisih nya dari perdagangan.Apabila anda yakin mata uang tersebut akan menguat (naek) segera lakukan posisi buy, kemudian tunggu harga naek,lakukan closed (sell) saat mata uang tersebut melebihi harga beli anda tadi.Apabila anda yakin mata uang tersebut akan melemah (turun) lakukan posisi sell, tunggu harga turun,lakukan closed (buy) saat mata uang tersebut dibawah harga jual anda tadiSeperti contoh nya begini:Pembukaan Euro 1.1750 / 1.1753 , anda menganalisa bahwa euro akan naek menjadi posisi 1.1770/1.1767, maka bukalah posisi buy saat harga tersebut (maka anda membeli pada posisi 1.1753), dan saat posisi berubah menjadi 1.1770/1.1773 , lakukan closed posisi / menjual mata uang tersebut (pada posisi 1.1770)Perhatikan contoh diatas, harga offer dan harga bid, perhatikan pula selisih harga buy dan sellnya, dan kapan anda menggunakan harga offer dan kapan menggunakan harga bid
Bagaimana cara mmenghitung profit yang kita dapat?Kita misalkan level platform forex yang kita pakai adalah 1:100 , maka cara menghitung profitnya adalah Profit = margin x ( selisih harga beli-jual / 100 )contohnya selisih harga beli dan jual anda saat transaksi adalah 70 pips , dan margin yang dipakai (deposito) adalah $10 (untuk pembelian $1000) makaProfit = $10 x (70 / 100 ) = $7
Apa itu market price,stop order dan limit price?Pada saat anda membuka posisi tentu anda akan menjumpai option untuk membeli/menjual secara limit price atau market price. Market Price adalah membeli/menjual dengan harga saat itu yang ada di pasar. Stop order adalah membeli/menjual apabila arah pasar sesuai yang anda mau, permisalan begini harga USD/JPY saat itu 108.72 dan anda merasa akan bergerak lebih tinggi, anda dapet menaruh stop order untuk membeli di 108.82, apabila ternyata harga tidak sampai ke 108.82 maka order anda tidak akan tereksekusi.
Sedangkan Limit Price adalah anda menentukan sendiri kapan anda mau membeli/menjual pada tingkat harga berapa, atau dengan kata laen apabila tingkat yang anda minta tidak tersentuh maka harga tidak akan tereksekusi dan bisa di cancel kapan saja
Apa itu stop loss dan take profit?Stop loss adalah batasan harga terendah atau kerugian yang dapat anda tanggungTake profit adalah batasan harga tertinggi atau keuntungan yang dapat mauapabila order anda terkena salah satu dari batasan itu maka posisi akan tertutup otomatisYang Perlu Anda Ketahui Tentang MARKETIVA
Apa itu Marketiva?Marketiva adalah sebuah website yang menyediakan sarana untuk bermain Forex secara Real, yang dimaksud real adalah segala apa yang anda lakukan mengikuti tata cara yang sama dengan yang ada di Bursa Forex sesungguhnya dan mengunakan data-data pergerakan mata uang secara real-time yang berubah terus setiap detiknya.Apa keuntungan menggunakan Marketiva?Dengan Marketiva maka anda bisa bermain Forex dimana saja anda berada, selama ada komputer dan sambungan internet, baik itu di rumah, di kantor, di perjalanan, maupun di warnet. Selain itu anda tidak perlu berhubungan dengan para Broker maupun siapapun dalam melakukan transaksi, anda bebas menggunakan uang anda sendiri dan melakukan transaksi sendiri tanpa campur tangan pihak manapun dan tanpa harus membayar fee atau biaya jasa kepada siapapun. Anda bebas menentukan keuntungan yang anda inginkan dan bebas menghentikan transaksi yang sedang berjalan kapan pun anda inginkan. Sehingga resiko kerugian dapat dikurangi seminimal mungkin.
Keunggulan Marketiva1. Membuka Account Gratis.2. Mendapat $5 Gratis.3. Hanya dengan $1 sudah bisa bertrading.4. Keamanan yang cukup bagus.5. Memperoleh Software untuk bertrading secara real time.Berapa banyak modal yang saya butuhkan untuk memulai trading forex online ini?Tidak seperti pada perusahaan finansial pada umumnya yang mensyaratkan minimal 2500 US$ untuk pembukaan account reguler dan 250 US$ untuk account mini, di Marketiva, anda hanya membutuhkan uang sebesar 1US$ untuk dapat mulai trading forex online, bebas biaya komisi, bebas biaya penukaran, tidak ada bunga overnight (0% overnight interest), spread yang rendah (3 pips), pemberitahuan berita terbaru, alert dan signal trading secara gratis, dukungan live chat 24 jam nonstop dan bahkan anda mendapatkan modal 5US$ secara cuma-cuma saat anda mendaftar pertama kali. Dengan kata lain, untuk memulai trading forex online di Marketiva adalah GRATIS!
Bagaimana cara transaksinya?Ada 3 metode transaksi yang dapat digunakan di Marketiva, yaitu menggunakan e-gold, e-bullion atau international wire transfer. e-gold atau e-bullion adalah world wide money (e-currency) atau account transaksi anda di internet. e-gold menggunakan kurs emas atau logam mulia lainnya yang nilainya dikonversikan ke nilai mata uang US$ atau mata uang lainya. Setelah mempunyai account di e-gold, maka anda harus memiliki account di website exchanger Indonesia (money changer) yang berguna untuk melakukan penukaran e-gold ke rupiah dan sebaliknya dari atau ke account bank anda di Indonesia. Untuk exchanger ini anda dapat menggunakan jasa dari Indochanger ataupun Tukarduid.
Bagaimana dengan keamanannya?Marketiva menerapkan aturan 1 account per orang, jika sistem di Marketiva mendeteksi adanya 2 account yang berbeda namun dimiliki oleh orang yang sama, maka Marketiva berhak untuk membatalkan salah satu atau kedua account tersebut. Apabila ada anggota keluarga, saudara atau teman anda yang ingin bergabung dengan menggunakan komputer yang sama, mereka dapat membuat account baru, men-upload ID foto & alamat serta menkonfirmasikan kepada personal staff support kami (pada menu bagian live chat support software Streamster™). Marketiva berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam memerangi segala bentuk praktek pencucian uang (money laundring) serta segala usaha tindak kejahatan melalui internet (cyber crime) lainnya. Semua account baru harus mendaftarkan ID foto & alamat dan mendapatkan konfirmasi bahwa dokumen yang dikirimkan sah sebelum dapat mulai melakukan online trading.Jika masih ingin mencoba, bolehkah membuka account demo terlebih dahulu?Platform Marketiva menawarkan 2 macam pilihan desk pada 1 account, yaitu Virtual Trading dan Live Trading. Pada saat sign-up, anda mendapatkan US$ 10.000 uang virtual dan US$ 5 uang real. Jadi dengan hanya membuat 1 account, anda dapat belajar (mencoba-coba) trading terlebih dahulu menggunakan uang virtual pada desk Virtual Trading.
Kapan dan dimana saja dapat melakukan trading?Karena online, maka anda dapat log-in ke account Marketiva anda kapanpun dan melakukan trading dari tempat manapun diseluruh penjuru dunia yang mempunyai akses ke internet. Waktu trading dimulai pada hari Senin 04.00AM hingga Sabtu 04.00AM (GMT+7) - Anda dapat melakukan trading pada masa itu selama 24 jam nonstop.
Mata uang apa saja yang diperdagangkan?Saat ini ada 12 macam pasangan mata uang yang diperdagangkan, yaitu: EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD, USD/CHF, USD/CAD, AUD/USD, NZD/USD, EUR/JPY, EUR/GBP, EUR/CHF, GBP/JPY, EUR/CAD. Dimasa datang ada kemungkinan jumlah ini dapat bertambah.Bagaimana Cara Memulai Trading Forex di Marketiva?
Berikut ini adalah langkah - langkah memulai trading:1. Buka account Marketiva2. Download-lah software client Streamster™ Marketiva3. Install software tersebut di komputer anda4. Sign-in dengan username dan password account anda5. Upload ID Foto & Alamat - Ingat jangan melakukan trading terlebih dahulu sebelum ID anda dikonfirmasi!Untuk menghindari praktek money laundring dan tindakan kejahatan lainnya, segera lakukan upload foto identifikasi dan alamat (KTP/SIM/Paspor) setelah mendaftar account melalui software Streamster™ atau website Marketiva. Gambar (foto) dalam format JPEG berwarna atau minimal greyscale (hitam putih tidak diterima) dengan ukuran maksimal masing- masing 100Kb per gambar. Anda dapat menggunakan 1 jenis dokumen (KTP/SIM/Paspor) saja untuk 2 fungsi sekaligus, namun kedua field gambar harus di-isi semua saat men-upload.Setelah gambar (foto) identifikasi di-verified, anda baru dapat melakukan online trading melalui software client Streamster™ Marketiva. Jika anda tetap memaksa melakukan trading sebelum ID foto & alamat anda di-verified maka account anda akan dibatalkan!6. Konfirmasi Identifikasi Anda - Setelah ini anda dapat langsung memulai trading (jika telah memiliki account e-gold dan exchanger, serta tidak ingin melakukan deposit penambahan modal)7. Buat account e-gold atau e-bullion untuk proses transaksiJika anda belum tahu apa itu e-Gold, silakan pelajari di sini.8. Buat account exchanger: Indochanger atau Tukarduid untuk penukaran e-gold ke rupiah dan sebaliknya9. Deposit apabila anda perlu untuk menambah modal trading (lihat bagian cara transaksi)10. Mulai Trading AndaSetelah masuk dalam account Marketiva, anda dapat melakukan order trading. Ada 2 macam desk yang tersedia, yaitu virtual trading dan live trading. Pada virtual trading, anda diberi uang virtual (maya) sebesar US$ 10000 - virtual trading ini berguna untuk melatih skill trading anda jika masih ingin coba-coba. Pada live trading, anda diberi uang real (sungguhan) GRATIS sebesar 5US$ sebagai modal awal yang dapat dicairkan dan menjadi milik anda sepenuhnya jika anda melakukan live trading dan mendapatkan profit, namun seumpama jika anda mengalami loss (rugi) hingga uang 5US$ tersebut habis maka anda juga tidak akan rugi apa-apa. Untuk tetap dapat melakukan trading, anda dapat menambah modal (deposit) ke account Marketiva anda sebesar minimal 1US$, sangat mudah dan murah bukan??Kapan saja dapat melakukan live trading di Marketiva? Anda dapat melakukan live trading di Marketiva selama 24 jam non-stop mulai dari hari Senin 04.00AM hingga Sabtu 04.00AM untuk waktu GMT+7 atau WIB.Berikut ini adalah tampilan software client Marketiva Streamster™ (klik untuk gambar utuh)Tujuan utama dalam trading forex adalah mendapatkan keuntungan (profit) dari selisih posisi buka dan tutup yang dapat dicapai dengan 2 cara yaitu :» Beli dahulu pada harga rendah kemudian Jual pada harga yang lebih tinggi. (posisi LONG dan bila grafik NAIK maka akan PROFIT)» Jual dahulu pada harga tinggi kemudian Beli pada harga yang lebih rendah. (posisi SHORT dan bila grafik TURUN maka akan PROFIT)Tampilan halaman Menu Order :Pada halaman Menu Order anda dapat memilih : Instrumen mata uang, harga, jumlah, pilihan desk, beli/jual, nilai exit Stop-Loss dan nilai Exit Target.Leverage (daya ungkit) yang digunakan adalah 1:100 (1% syarat jaminan) artinya jika ingin trading dengan quantity 200, setidaknya anda harus memiliki $2 pada account anda. Untuk sementara kami akan mengunci (sebagai jaminan karena disini tidak boleh hutang) $2 anda hingga anda menutup posisi anda. Jadi jika anda memiliki $5 pada desk Live Trading, maka anda dapat dengan mudah trading pada quantity 200. Untuk dapat trading pada quantity yang lebih besar maka anda perlu menambah modal dalam account anda.Perlu diperhatikan jangan order posisi hingga margin mendekati (mepet) dengan nilai account pada desk Live Trading anda. Sebagai contoh Jika anda punya $200 maka trade quantity maksimal yang tersedia adalah 20000 dan anda memiliki 6 order posisi pada quantity 3000 yang berarti margin anda adalah 18000 -> $180 akan terkunci dan hanya $20 yang tersedia untuk pergerakan pasar. Pada saat margin menyentuh nilai 20000 maka salah satu posisi open anda akan ditutup. Sebagai saran gunakan quantity size maksimal 10x dari jumlah account anda per transaksinya.
Contoh: Saldo account $200 --> quantity size maksimal adalah 2000 per transaksinya. Anda dapat membuat 3 hingga 5 posisi pada quatity tersebut dengan aman. (margin masih 10000 untuk 5 posisi pada quantity 2000 atau 10 posisi untuk quantity 1000).

Kamis, 18 Desember 2008

Investasi Reksadana

Ada dua hal yang paling dihindari oleh para investor, yaitu: kerugian yang besar dan penyesalan. Jadi langkah pertama adalah menentukan jenis reksa dana yang sesuai dengan kebutuhan anda, jangka waktu investasi, dan cara anda dalam mengelola keuangan anda sendiri.Anda tentu tidak ingin menyesal karena memiliki investasi yang besar namun tidak memberikan hasil yang sesuai, dan disisi lain anda tidak memiliki investasi yang terbukti memberikan hasil yang lebih baik. Semua orang ingin mendapatkan "investasi terbaik" dan beragam, dalam kaidah itulah reksa dana didirikan, yaitu untuk tujuan investasi yang berbeda beda dari para investor. Jadi langkah pertama adalah menentukan jenis reksa dana yang sesuai dengan kebutuhan anda, jangka waktu investasi, dan cara anda dalam mengelola keuangan anda sendiri.Semua investor, baik pemula maupun yang telah berpengalaman, memulai langkah investasinya dengan tujuan yang umunya sama seperti menabung untuk masa pensiun atau untuk biaya pendidikan, mempertahankan kekayaan yang telah ada, dan mendapatkan penghasilan. Dalam hal ini anda harus menentukan tujuan investasi anda dan resiko apa yang anda inginkan.Seperti yang telah dibahas sebelumnya, lebih banyak waktu dari uang yang anda miliki, maka anda sebaiknya memilih reksadana yang berpotensi lebih besar dalam jangka panjang, karena anda tidak terlalu memikirkan fluktuasi harga pada jangka pendek.Investasi di reksa dana (khususnya saham) adalah tujuan jangka panjang. "Waktu" sesungguhnya berpihak kepada anda, dengan asumsi bahwa manajer investasi anda berinvestasi dengan membeli saham saham dari perusahaan-perusahaan yang pertumbuhannya sangat solid, didukung oleh manajemen yang baik dan perencanaan-perencanaan bisnis yang jitu. Dengan kata lain, berinvestasi dengan benar sesungguhnya adalah bagaimana menjadi pendamping/partner dari suatu perusahaan yang baik, sambil menikmati keuntungan/laba yang dihasilkannya dari waktu kewaktu.Investasi sesungguhnya bukan berkisar pada prediksi akan turun naiknya harga saham dalam jangka pendek. Ramalan-ramalan diseputar bursa saham, yang mungkin sering anda dengar, sesungguhnya tidak ada arti sama sekali dan hanya membuat para peramal kelihatan hebat.Sementara itu ada sebagian orang yang beranggappan bahwa dia dapat melakukan investasi pada saat/timing yang tepat dengan cara menjual dan membeli saham-saham di Bursa sewaktu-waktu. Sebagai investor profesional yang telah berkecimpung selama kurang lebih 10 tahun, kami yakin tidak ada seorangpun, termasuk diri kami sendiri, yang dapat melakukan hal tersebut dengan sukses dan konsisten.Jadi, pelajaran apa yang dapat ditarik dari kejadian-kejadian turun naiknya dan hiruk pikuknya bursa saham?Lupakanlah apa yang terjadi! Ini yang pertama harus anda lakukan. Selanjutnya, cobalah baca tabel pergerakan saham-saham sekali dalam satu bulan, atau bahkan lebih baik lagi jika setahun sekali. Apabila ada yang memberitahukan anda bahwa beberapa saham harganya terperosok, seharusnya yang pertama kali terlintas dalam benak anda adalah : "Bagus ! ini saatnya untuk membeli lebih banyak lagi!"Harus diingat bahwa berinvestasi itu bukan hal yang mudah, seringkali kita dapatkan hal-hal sebagai berikut: Beberapa kali dalam satu tahun, bursa saham mengalami penurunan atau bahkan terjerembab, dan seakan ada dorongan yang sangat kuat bagi anda untuk ikut menjual atau melepaskan saham-saham anda. Ini suatu hal yang sangat tidak dianjurkan, justru dengan menahannya anda dapat menyelamatkan uang anda!Jadi, kapan waktu yang tepat untuk menjual? Sesungguhnya waktu yang tepat untuk menjual itu tidak pernah ada. Manajer investasi anda akan menjual saham saham atas nama anda, hanya bilamana dia mengetahui sesuatu yang sangat penting dan mendasar telah terjadi pada perusahaan bersangkutan, seperti: berhentinya manajemen yang baik di perusahaan tersebut, kegagalan dari produk yang baru diluncurkan, meningkatnya persaingan dan lain sebagainya. Para manajer investasi yang baik dan berorientasi jangka panjang tidak pernah sekalipun menjual saham karena harganya sudah terlalu tinggi, atau lebih celaka lagi karena terlalu rendah, karena kepanikan dalam menjual (panic selling) adalah suatu kesalahan. Ingatlah bahwa anda tidak boleh menjual suatu saham/reksa dana terkecuali anda mengetahui mengapa anda membeli saham/reksadana tersebut pertama kali.Oleh karenanya, sekali anda berinvestasi di saham/reksa dana, ketidak aktifan anda justru merupakan suatu tindakan yang cerdik (intelligent behaviour).Kesimpulannya, belilah reksadana dengan menggunakan uang yang tidak anda butuhkan dalam jangka pendek, dan janganlah lupa bahwa "rentang waktu" dalam hal ini jauh lebih berarti dari "saat/timing" itu sendiri;Dan hal yang lebih penting lagi dibandingkan dengan saham atau reksadana apa yang anda beli, adalah apa yang anda lakukan setelah anda membeli saham/reksadana tersebut.

Rabu, 17 Desember 2008

corner and beat 'em up

Beberapa waktu (sebulan) lalu saya posting bahwa harga bensin akan ke $3/gal (dalam posting saya ungkapkan sebagai Rp 9000/liter). Kalau kita membuat ramalan seperti ini tentu ada dasarnya. Dasar yang sama bisa dipakai di sektor emas dan perak. Saya lihat sejak beberapa bulan lalu ada posisi short yang sangat besar pada komoditi seperti emas, perak. Kelihatannya banyak commercial traders (bandar) mengharapkan/berspekulasi bahwa komoditi-komoditi tersebut akan turun karena sudah over-bought. Ternyata ada invisible hand yang ingin menjepit posisi mereka. Dan invisible hand ini punya modal yang besar sehingga bisa mempertahankan posisi over-bought komoditi ini dalam rentang waktu yang cukup lama. Perang antara kedua kubu ini cukup seru di sektor perak disusul sektor emas, sehingga terlihat adanya volatility harga seperti gelombang badai naik turunnya. Gorengan bukan monopoli bursa BEJ, tetapi juga di sektor komoditi internasional. Kalau pemain BEJ mengenal nama Benny Cokro yang ilusive, di sektor perak mengenal Hunt Brothers atau Soros di sektor finansial. Saya tidak tahu siapa yang bermain sebagai bandar besar disektor emas dan perak saat ini, tetapi kita lihat keadaan pasar dan tidak perlu tahu siapa di belakang layar. Type gorengan di sektor metal ini berbeda dengan gorengan di BEJ yang typenya ?pump & dump?. Di sektor metal kali ini typenya ?corner & beat ?em up? ? pojokkan dan habisi. Calon korbanya adalah para short seller.
Bagi pembaca yang ingin melihat chart dalam artikel ini, bisa di-down load di Forum Ekonomi dan Investasi Global.
Sebagai permain di bursa BEJ yang jeli dan berpengalaman, kita biasa menghitung berapa banyak saham yang terakumulasi pada pembelian dalam volume besar melalui beberapa gelintir broker tanpa mempengaruhi harga saham itu sendiri. Ini disebut fase, bandar makan supaya jadi gemuk. Setelah gemuk, saham akan digoreng naik. Dan setelah matang kemudian diguyur habis. Dan....., kasihan bagi masuk paling akhir. Makan muntahannya bandar. Itu cerita gamblangnya. Tetapi, bukan Imam Semar kalau tidak punya penjelasan yang rasionil tanpa perlu melibatkan sosok bandar atau teori konspirasi.
Teorinya seperti ini: Dimulai pada tahap bandar makan barang atau istilah lainnya barang masuk kandang. Tahap ini (beberapa) pemodal besar melakukan pembelian secara bertahap. Mereka ini sebenarnya early birds seperti Buffet yang masuk di perak sebanyak 129+ juta oz pada tahun 1997. Mereka pemula dan belum banyak yang mengikuti langkah ini, tetapi ada. Mereka melakukan akumulasi terus secara bertahap dan halus, karena biasanya mereka adalah investor jangka panjang professional. Karena barang semakin langka di pasar, maka volatilitas harga semakin tinggi. Volume yang sedikit bisa menggoyang harga. Pada saat ini biasanya pemain-pemain yang kurang berpengalaman akan masuk dan membuat harga semakin menggila naiknya. Fase ini ditandai oleh parabolic rise atau volalititas harga yang sangat tinggi. Pada fase akhir, pemain besar pelan-pelan mulai melepas stoknya, dan akhirnya pasar diguyur habis. Itu versi lain dari teori gorengan, cooking the market. Sering kali gorengan ini dibumbui oleh pump & dump, maksudnya, sebarkan rumor, bikin analisa yang rosy, untuk memancing investor teri masuk sebagai penampung stok pemain besar dilepas.
Pasar modal dan komoditi sekarang lebih canggih, berbahaya dan mematikan. Orang boleh melakukan short selling ? menjual barang yang tidak dimilikinya, dengan kata lain dia harus berhutang. Tentu saja dikemudian hari dia harus melakukan short covering ? menutup hutangnya. Bagi pemain saham, teknik ini dipakai kalau diramalkan bahwa harga akan turun. Jadi short seller bisa untung, karena menjual (dengan berhutang) diharga tinggi dan menutup hutangnya diharga lebih rendah. Ini ajang spekulasi yang penuh resiko, apalagi kalau yang dimainkan adalah permainan margin.
Sejak tahun 1985an, emas mengalami bear market, trend harganya terus menurun. Pemain di sektor emas terbiasa dengan short selling. Dan teknik ini menguntungkan. Ada cerita kekalahan tragis the Hunt brothers, yang bisa anda cari melalui google, dalam usaha menyudutkan pasar perak. Itu dulu. Saat ini lain. Short seller sekarang terpojok dan tinggal menunggu dibantai.
Kita bisa lihat sejarah perjalanan posisi long ? short atau net long (atau net short kalau negatif). Tahun 1993 ketika ada kenaikan harga emas dari $330/oz ke hampir $400/oz, posisi net ada pada short dan jumlahnya cukup besar, sampai mencapai kurang lebih 3 juta kontrak di COMEX (lihat Chart-1). Ketika kemudian harga emas melorot di tahun 1996 ($390/oz) ke $ 260/oz (2001), terjadi net-short-covering dan posisi net ada pada long sampai mencapai 4 juta kontrak. Sejak itu angin berbalik arah, dan akhirnya tahun 2003 ke atas, posisi net ada pada short. Posisi kumulatif net short saat ini mencapai 20 juta kontrak. Bukan angka yang kecil. Ini dilakukan oleh para professional trader dengan volume kontrak yang besar.
Sampai tahun 2005, memegang posisi short disaat yang tepat dan melakukan short covering yang tepat secara agregat masih menghasilkan untung (Chart-2). Ini berlaku sampai harga emas mencapai $455/oz. Kenaikan harga emas yang kecang dari $455/oz sampai $ 640/oz membuat pemasang short bukannya berkurang tetapi malah bertambah. Posisi net short terjadi pada harga emas $500, dimana diperkirakan akan terjadi koreksi dan ternyata koreksi ini tidak terwujud. Yang bertaruh di posisi short semakin besar, mungkin karena pasar semakin over-bought. Potensi kerugian semakin besar.
Untuk perak kejadiannya hampir sama, bahkan lebih parah. Secara keseluruhan, pasar perak didominasi oleh short sejak tahun 1985 (lihat Chart 3). Artinya, stock perak terus berkurang. Sebagai pemain pasar kita bisa meramalkan bahwa pasar perak akan lebih volatil dibanding emas. Dengan adanya jual terus, dipastikan bahwa pasar akan kekurangan stok perak. Memang dari sudut, produksi dan konsumsi, perak mengalami defisit. Bahkan saat ini jumlah perak di pasar lebih sedikit dari emas. Jadi bukan mustahil jika harga perak bisa menyusul harga emas. Ini ada asumsi andaikata permintaan perak sama dengan permintaan emas secara terus menerus. Waktu saja yang bisa membuktikan. Saya tidak mengatakan hal ini AKAN terjadi, melainkan BISA terjadi. Yang menarik ialah pada masa bear market antara tahun 1997-1998, Buffet mengumpulkan hanya 129 juta oz lebih sedikit (digenapkan menjadi 130 juta oz), bisa membuat harga perak melonjak dari $4.5 an ke $ 7/oz, bagaimana dengan kebutuhan short covering 400 juta oz atau lebih. Chart 4 memperlihatkan, sampai tahun 2005 para pemain short seller masih memperoleh untung dengan strategy short-selling di harga tinggi dan short-covering pada saat koreksi harga. Menjelang akhir tahun 2005, posisi short sell meningkat terutama setelah harga mencapai $ 8/oz. Dengan dibarengi peningkatan harga, potensi kerugian short-seller menjadi meningkat.
Chart 5, saya ambil dari sebuah artikel lain, menunjukkan posisi short untuk future dan option. Chart ini menunjukkan bahwa bagaimana para bandar/professional trader melakukan short selling pada harga meninggi dan short covering pada saat koreksi harga. Sejak diharga $ 7/oz, nampaknya jumlah posisi short untuk future dan option tetap banyak, sekitar 400 juta oz. Posisi ini sangat beresiko bagi mereka yang memegang posisi short. Disini ada pertarungan antara dua aliran trading. Mereka yang berpegang semata-mata pada analisa teknikal dan mereka yang berpegang pada model mekanistik.
Saya perkirakan yang memegang pada posisi short adalah para chartist, penganut analisa teknikal. Posisi short ini dilatar-belakangi oleh keadaan yang sudah sangat over-bought yang rentan akan koreksi harga. Pada kenyataannya koreksi harga yang ditunggu tidak datang. Selama 6 bulan terakhir ini harga perak naik terus dari $ 7.5/oz sampai $ 14.7/oz Tentu saja dapat dipastikan bahwa bandar-bandar yang short ini berusaha menjatuhkan harga perak. Apakah itu melalui analisa dan artikel di media dan/atau dengan mengguyur barang dispot market. Tetapi nampaknya tidak berhasil sepenuhnya. Harga perak sempat jatuh dari $ 14.7/oz ke $ 12/oz dalam 1 hari, 20% dalam sehari ketika COMEX (Commodity Exchange) mengumumkan untuk menaikkan batas margin untuk kontrak emas dan perak. Pemain-pemain kecil yang punya posisi long melikwidasi keuntungannya. Tetapi keesokan harinya sudah rebound lagi ke $13. Dan akhirnya harga kembali ke $ 13.8 di minggu berikutnya tanpa bisa turun di bawah $ 12. Volatity seperti ini jarang sekali dijumpai. Dan rasanya likwidasi posisi long para pemain kecil sulit bisa berdampak seperti itu, kecuali pemain yang terjepit di posisi short juga ikut bermain untuk menjatuhkan harga supaya bisa melakukan short covering. Tetapi nampaknya tidak berhasil sepenuhnya. Tingkat harga $ 7 nampaknya sudah harus dilupakan. Moving Average 200 hari nya pun saat ini sudah di $ 8.8. Anda harus berada di periode sekular bear untuk bisa memperoleh harga di bawah $7. Rebound dari $ 12 ke $ 13 kembali ke $ 12 dan akhirnya naik 8% ke $13.8 menandakan kekuatan adanya mempertahankan harga dan adanya usaha untuk menjatuhkan harga. Rebound yang demikian cepat ini diperkirakan para bandar-short melakukan cut-loss besar-besaran, mumpung harga sedang turun. Secara agregat keseluruhan mereka masih rugi puluhan juta dollar ketika melakukan short covering. Dengan Barclay dan Buffet ada di sana, saya pikir harga perak akan terus naik. Catatan: Buffet sudah dilarang untuk mengakumulasi perak lagi, tetapi Buffet punya teman banyak yang bergerak dibidang investasi. Dia bisa merekomendasikan teman-temannya untuk mengambil posisi beli perak. Saya tidak yakin Buffet akan melikwidasi peraknya. Sepuluh tahun cukup lama dia menunggu, tentunya bukan untuk 100% profit. Jadi kalau anda mau rugi, pasang posisi short dalam secular bull market. Anda akan terjepit. Baby..., corner the short sellers and beat ?em up!!!! Seperti seorang trader tembaga pemerintah Cina yang baru-baru ini dipecat karena terjepit diposisi short dan membuat Cina rugi jutaan dollar.... Beat ?em up baby....

Diambil dari posting salah sebuah millist saham.

Selasa, 16 Desember 2008

For Sale, Panther SUV 2300 CC from Hobiest to Hobiest. (SUDAH TERJUAL-gnwn.wbsn)







Tambahan informasi, AC double blower, Sound w/Power Ampli&SubWoofer, Sarung Jok Kalep, Spoiler with Stop Lamp, Roof Rail, Wiper Kaca Belakang, Semua kelengkapan standar mobil sekarang (power window, power steering, central lock, remote/alarm), dijual karena sudah ganti SUV yang beneran, boleh pinjam KTP.
Buat naik gunung masih ok, tapi ngebut di atas 110 kpj agaknya berat, ada sedikit dekok di salah satu pintu, untuk hobbiest nggak bakal ketinggalan model dengan SUV (sport utility vehicle) jaman sekarang mis CRV, Escudo, Vitara, Xtrail, Escape dst (jenis mobil angan-angan saya selama ini).
Ini mobil dalam dua tahun terakhir Part-nya yang lumayan mahal sudah banyak yang diganti baru, jadi tidak kuatir nantinya harus njajanin lagi misal Water Pump, Oil Cooler, As Pulley, Ban 95%, Set Kopling, Skuur Klep secara kebetulan gara2 bengkelnya salah diagnosa yang seharusnya langsung ganti Oil Cooler saja sudah teratasi (Oil Cooler bocor sehingga oli mencemari air radiator, dikira bocor lewat packing kepala silinder, jadi ganti packing sekalian skuur klep). Tapi jadi kebetulan dengan KM segitu memang sudah waktunya skuur klep biar fresh lagi.